
JAKARTA, IndoChannel.id – Seorang mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menggemparkan jagat sosial media usai ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di Gedung Gymnasium UPI, Jalan Setiabudi, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Kamis (26/12).
Untuk merangkum kasusnya, berikut ini adalah fakta-fakta tentang kasus mahasiswi UPI yang jatuh di gymnasium kampus tersebut yang sudah diketahui sejauh ini:

1. Mahasiswi Prodi Pendidikan Masyarakat
Mayat yang ditemukan di Gedung Gymnasium UPI pada Kamis (26/12) diketahui adalah seorang wanita berusia 21 tahun berinisial AM.
AM merupakan mahasiswi Fakultas Ilmu Pendidikan UPI angkatan 2021 yang berasal dari Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat.
Saat ditemukan tak bernyawa, AM sedang menempuh pendidikan strata satu di Prodi Pendidikan Masyarakat
2. Ditemukan Sore Hari
AM pertama kali ditemukan tak bernyawa oleh dua mahasiswa yang sedang berada di Gedung Gymnasium UPI pada Kamis (26/12), sekitar pukul 15:00 WIB.
Ketika menemukan jasad AM, kedua mahasiswa tersebut masuk ke ruang gymnasium untuk membuat tugas video saat sedang bermain basket.
Di saat itu lah, mereka melihat tubuh AM telah tergeletak tak bernyawa di lantai. Melihat itu, mereka pun segera melaporkan penemuan itu kepada pengelola gedung, dan dari pengelola gedung, laporan pun diteruskan ke pihak kepolisan.
Setelah mendapatkan laporan, petugas dari Polsek Sukasari segera mendatangi lokasi kejadian. Kapolsek Sukasari, AKP Ni Wayan Mirasni, mengonfirmasi penemuan jasad tersebut.
“Memang benar ditemukan jenazah seorang mahasiswi di gedung tersebut. Saat ini jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih,” kata Ni Wayan.
Setelah itu, tim penyidik dari Polrestabes Bandung turut dikerahkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan berbagai bukti terkait.
3. Mayat Bersimbah Darah
Menurut keterangan saksi, saat ditemukan kondisi AM telah bersimbah darah di lantai dengan posisi telungkup dan kepala masih tertutup kerudung.
Seketika seluruh civitas kampus pun geger atas penemuan tersebut. Adapun, Kepala Humas UPI, Prof. Suhendra telah membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Saya baru berkoordinasi dengan Tim UPT K3 UPI. Ka UPT K3 menyatakan benar ada seorang mahasiswi UPI yang terjatuh dari Lantai 2 Gedung Gymnasium,” kata Suhendra,
4. Terjatuh dari Lantai Dua
Berdasarkan keterangan sementara dari saksi di lokasi kejadian, korban diduga terjatuh dari lantai dua gedung gymnasium.
Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Humas UPI, Suhendra.
“Berdasarkan laporan dari petugas kami, korban terjatuh dari lantai dua gedung gimnasium,” ujar Suhendra
5. Ada Barang yang Tertinggal
Dugaan bahwa korban terjatuh di lantai dua diperkuat oleh barang bukti berupa salah satu sepatu korban yang tertinggal di sama.
Saat sepatu itu ditemukan, pihak kampus langsung menyerahkannya kepada pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
6. Masih dalam Penyelidikan
Sementara sampai saat itu, polisi belum menemukan pemicu dari terjadinya tragedi ini dan masih melakukan penyelidikan untuk itu.
“Belum diketahui pemicu korban tewas. Kami akan mendalami kondisi terakhir korban dari teman kuliah dan kerabatnya,” ujar Kapolsek.
Lebih lanjut, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung AKBP Abdul Rachman juga memberikan pernyataan tambahan bahwa sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jenazah mahasiswi UPI tersebut.
“Sementara ini tim masih bekerja melakukan penyelidikan penyebab (kematian) apakah jatuh atau bagaimana atau mungkin ada faktor penyebab lain, Ini perlu proses pemeriksaan, CCTV dan lainnya,” pungkas Abdul Rachman.