
Jakarta, IndoChannel.id – Kabar gembira obat Covid-19 produk dalam negeri sudah menyelesaikan uji klinis tahap ketiga. obat tersebut diciptakan oleh ilmuan dari Universitas Airlangga (Unair).
Rektor Unair Mohammad Nasih mengatakan obat yang dinanti-nanti milyaran umat manusia itu merupakan kombinasi dari 3 jenis obat dengan tingkat efektivitas obat lebih dari 90 persen. Selain itu dosis yang dihasilkan lebih rendah dibandingkan jika obat diberikan secara tunggal.

“Karena ini akan menjadi obat baru maka diharapkan ini akan menjadi obat Covid-19 pertama di dunia,”katanya kepada wartawa di Jakarta, Sabtu (15/8/2020).
Mohammad Nasih melanjutkan dalam proses pembuatan obat Covid-19 dilakukan sejak Maret 2020. Seluruh prosedur yang dipakai sesuai persyaratan dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Saat ini obat tersebut tinggal menunggu izin edar dari BPOM sebelum diproduksi massal.
“Yang perlu ditekankan adalah untuk produksi dan edarnya kita tetap masih menunggu izin produksi dan edar BPOM. Artinya obat ini belum akan diproduksi sepanjang belum ada izin BPOM,” tutupnya.