Bandung, IndoChannel.id – Warga Bandung digemparkan dengan kabar seorang gadis berusia 14 tahun yang diculik, diperkosa hingga dijual melalui aplikasi Michat. Aksi asusila tersebut dilakukan oleh sejumlah pria dan terjadi di Kecamatan Andir, Kota Bandung pertengahan Desember lalu.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung geram dengan perbuatan keji tersebut. Aswin pun mengaku akan memimpin langsung perburuan para pelaku tindak pidana asusila.
“Saya akan lakukan maksimal untuk melakukan penangkapan semuanya, yang pernah berhubungan badan dengan korban, yang menjual, muncikari, pokoknya yang terkait dengan ini, kita tangkap semuanya,” tegas Aswin di Bandung, Rabu (29/12/2021).
Saat mengunjungi keluarga korban, Aswin juga mengaku turut merasakan kepedihan yang dialami korban dan keluarganya.
“Kasihan, korbannya masih kecil, masih anak-anak. Kita akan tangkap semuanya (pelaku),” lanjut Aswin.
Aswin membeberkan jika pihaknya baru mengamankan tiga orang tersangka, yakni D, U dan S. Menurutnya, korban dan pihak keluarga korban pun sudah memberikan keterangan kepada penyidik untuk membantu penangkapan para pelaku yang kini masih buron.
“Tersangka (yang sudah ditangkap) satu perempuan, dua laki-laki. Sekarang lagi pengejaran pelaku-pelaku yang lain sesuai BAP (berita acara pemeriksaan) korban. Masih banyak yang akan kita tangkap mulai hari ini, dari kemarin, dan ke depannya,” katanya.
Lebih lanjut Aswin mengatakan penyelidikan akan berfokus pada dugaan para tersangka yang tergabung dalam sindikat perdagangan manusia.
“Soal sindikat ini masih dalam penyelidikan,” ujarnya seraya memastikan bahwa korban kini sudah mendapatkan pendampingan psikolog untuk memulihkan trauma yang dideritanya.