Surabaya, IndoChannel.id – Pernika Hanud A-XV mendapatkan kehormatan untuk meninjau ke Pusat Pendidikan Artileri Pertahanan Udara. Peninjaun para siswa Pernika Hanud A-XV untuk mengenal kemampuan dalam menghadapi peperangan elektronika pertahanan udara.
Komandan Pusat Pendirikan Pertahanan Udara Nasional (Danpusdik Hanudnas), Kolonel Pnb Sugeng Sugiharto, S.Sos menjelaskan di era yang serba modern ini negara tentunya harus mampu dalam menghadapi berbagai tantangan yang serba kompleks termasuk dalam bidang pertahanan negara yang di emban oleh TNI.
Oleh sebab itu, Sugeng menambahkan para siswa Suspa Peperangan Elektronika (Electronic Warfare) Pertahanan Udara Angkatan ke XV Tahun 2021 diberikan kesempatan untuk mengenal lebih mendetail kemampuan TNI menghadapi peperangan elektronika pertahanan udara yang salah satunya saat ini ke Pusat Pendidikan Artileri Pertahanan Udara (TNI AD) di Malang.
“Peninjauan ini bertujuan untuk mengenalkan secara langsung Alat Utama Sistem Senjata yang mempunyai kemampuan pertahanan udara seperti berbagai macam Peluru Kendali (Rudal), Meriam dan Radar sebagai penangkal untuk mempertahankan wilayah NKRI khususnya menjamin amannya wilayah udara Nasional agar masyarakat dapat menjalankan aktifitas, Alutsista ini terus mengalami pembaharuan yang terus mengikuti perkembangan teknologi yang saat ini sedang dilaksanakan,” katanya di Pusat Pendidikan Artileri Pertahanan Udara kepada IndoChannel.id, Rabu (4/8/2021).
Sugeng melanjutkan pengenalan khususnya kepada para siswa dan masyarakat secara umum bahwa TNI memiliki Alutsista yang berkemampuan modern dan siap untuk menghadapi peperangan yang serba modern yang saat ini sedang berkembang seperti negara-negara maju di dunia.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa Pernika Hanud yang di dampingi oleh Kolonel Pnb Sugeng Sugiharto, S.Sos (Danpusdik Hanudnas), Mayor Lek Angga Busono Putro, S.T., M.T. selaku Kepala Sekolah Pernika Hanud, Letkol Kal Bekti S, S.E (Dirminlog Pusdik Hanudnas) dan diterima secara langsung oleh Danpusdik Arhanud Brigjen TNI Elman Nawendro, M.Sc. dan seluruh Pejabat Utama Pusdik Arhanud.