Jakarta, IndoChannel.id – UFO (Unidentified Flying Object) merupakan benda terbang yang tak teridentifikasi. Selama ini, masyarakat Indonesia berpikir bahwa UFO itu berupa piring terbang, alien atau sejenis makhluk luar angkasa lainnya.
Namun, menurut Peneliti Sains Antariksa LAPAN, Abdul Rachman, hingga saat ini belum ditemukan bukti yang benar-benar meyakinkan bahwa UFO yang terkait dengan pesawat alien atau makhluk luar bumi dengan intelegensia tinggi memang benar ada.
Peneliti ini menyebut benda asing itu sebagai UFO bisa sangat kontekstual. Sebab, berdasarkan arti harafiah UFO, maka semua benda terbang yang tak dikenal bisa disebut UFO.
Sehingga, menurut Abdul penggunaan kata UFO sangat subjektif. Bisa jadi buat seseorang yang menerbangkan sesuatu ke antariksa, benda itu bukan UFO karena ia memang mengetahui benda itu. Tapi, buat orang lain yang melihat dan tak mengenal benda itu, bisa menyebutnya sebagai UFO.
“Saya bukan pemerhati UFO, tapi dari bahasa saja bisa kita reka bahwa definisinya adalah semua benda terbang/melayang/mengorbit yang tidak diketahui identitasnya. Kalau sekedar menggunakan arti bahasa dari UFO maka benda-benda yg terlihat kemarin itu ya memang UFO (benda yang tak dikenali) karena mereka tidak tahu,” jelasnya, Jumat (30/7).
UFO mendadak heboh diperbincangkan masyarakat lantaran adanya dugaan benda asing di langit Bandung.
Kesaksian itu diutarakan oleh Warga soal Benda Putih Misterius di Langit Bandung. Selain itu, menurutnya informasi berupa rekaman video mengenai benda asing yang tampak di langit Bandung itu sangat terbatas. Namun ia memastikan hal itu bukanlah peristiwa antariksa yang terjadi di langit dengan ketinggian lebih dari 100 kilometer.
Abdul memastikan bahwa kejadian itu bukanlah fenomena langit. Menurutnya, benda itu seperti balon yang terbang.
“Tapi dari video itu nampaknya ini bukan fenomena di antariksa. Saya kira cukup besar kemungkinan bahwa ini adalah sekumpulan balon,” jelasnya lagi.
“Andai saja video itu lebih lama durasinya, mungkin akan terlihat bahwa benda-benda tersebut cenderung bergerak agak acak, seperti sekumpulan balon yang tertiup angin,” tandasnya.
Begitu juga menurut Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaludin saat dikonfirmasi. Ia menyatakan benda asing di langit Bandung tersebut bukan benda antariksa. Dia menduga objek tersebut merupakan kumpulan balon yang diterbangkan.
“Konfigurasinya berubah. Bukan objek antariksa. Kemungkinan hanya kumpulan balon yang di terbangkan,” ujar Thomas.
Selain itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga memastikan benda asing yang terlihat di langit yang disaksikan salah seorang warga itu bukan merupakan fenomena meteorologis.
“Bukan merupakan fenomena meteorologis, seperti Pelangi, Halo, Aurora ataupun fenomena optik lainnya yang terjadi di atmosfer,” jelas Rahayu.
Menurut Rahayu, berdasarkan informasi yang diperoleh dari LAPAN, fenomena yang terjadi di Bandung itu diperkirakan merupakan aktivitas manusia.
